script src="http://sites.google.com/site/amatullah83/js-indahnyaberbagi/bintang.hijau.js" type="text/javascript"

Minggu, 31 Juli 2016

Kasus Perceraian Yang Disebabkan Serial Televisi 'Uttaran' Semakin Meningkat


Sahabatpk.com - Banyaknya sindiran penggemar Uttaran terutama pada para istri yang dibuat dalam bentuk meme ternyata diilhami dari kisah nyata. Serial 1.549 episode ini disinyalir bisa membuat ibu-ibu lupa waktu hingga melalaikan tugas mereka sebagai ibu rumah tangga. Bahkan, di Kabupaten Kudus, Uttaran menjadi angka tertinggi penyebab perceraian.

Dilansir harian lokal Rakyatmuria.com, Senin (11/4/2016), dampak negatif serial Uttaran menjadi angka tertinggi penyebab perceraian, bahkan mengalahkan kasus perselingkuhan. Satu-satunya yang mampu menyamai perceraian gara-gara Uttaran adalah media sosial Facebook. Dua hal tersebut dituding menjadi penyebab para istri lupa diri.

Sahabatpk.com - “Kalau sinetron membuat urusan dan tanggung jawab, terutama istri jadi lupa. Bahkan 2016 ini ada cerai karena sering melihat sinetron Uttaran. Sedangkan alasan ekonomi masih ada, tapi jumlahnya menurun,” ujar Panitera Pengadilan Agama Kudus, Tohir, SH, MH.

Berdasarkan fakta tersebut, pengadilan agama berpesan pada pasangan suami istri terutama yang baru menikah agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan menonton tayangan televisi.

Sahabatpk.com - “Perkara tertinggi saat ini ada pada titik ketidakharmonisan dalam keluarga. Gangguan pihak ketiga yang didominasi oleh Facebook dan sinetron bisa membawa keluarga pada titik ketidakharmonisan,” ujarnya.

Untuk diketahui, Tohir menyebutkan pada tahun 2015 terdapat 1.333 perkara perceraian yang diterima Pengadilan Agama Kudus dan yang berhasil diputus sebanyak 1.314 perkara. Sedangkan tahun ini, hingga bulan ini, perkara yang masuk sudah mencapai 600 perkara lebih. Media sosial dan sinetron turut menjadi pemicu perceraian sepanjang 2016.


0 komentar:

Posting Komentar